hanyafira.com |
Kebahagiaan
dengan adanya orang lain itu kelam, relatif dan nyaris tak beralasan. Mungkin
itu terlahir dari keadaan terpaksa atau terdesak karna terlalu terburu-buru
menentukan pilihan. Pendambaan akan sosok yang sempurna dan mengerti kita
kadang selalu menjadi dambaan, akan tetapi lama-kelamaan kita akan tersadar
ternyata bukan itu yang menjadi kebutuhan. Percaya atau tidak firman tuhan itu
terasa nyata, jika kita ingin hidup bahagia dan nayaman sudah seharusnya
menjauhi apa yang dilarang dan melakukan apa yang di perintahkan.
Kita, kaum
perempuan kadang mendambakan sosok pria yang hangat, romantis, perhatian dan
penuh dengan kejutan, kaum wanita kadang lebih kepada bersikap kekanak-kanakan
dengan memaksa diri menyukai hal-hal yang konyol, seperti bunga, boneka,
surprize party dan sejenisnya. Bagi laki-laki yang menganggap itu hal yang
konyol menurutku adalah laki-laki konyol juga, karna tidak bisa dipungkiri hal
kecil seperti itulah penentu keharmonisan suatu hubungan.
Berjalan apa
adanya dan murni saling mengasihi dan menyayangi katanya, iya, itu Cuma sekedar
bahasa idealis sang pencinta, tapi jauh di dalam lubuk hatinya iya mendambakan
hal konyol tadi. seserius apapun pacar anda, akan lebih bagus jika dia sedikit
terlatih untuk bersikap kekanak kanakan dan mengikuti cara orang lain. Memang
setiap pasangan punya cara tersendiri untuk bersikap cool, sempurna dan
romantis, tapi taukah anda bagi pasangan yang bersikap dingin, amat sangat
dingin sampai tak ada celah untuk bisa tertawa lepas seperti orang lain.
cascus.co.id |
Bahagia itu
pilihan katanya, mau pilih yang mana, bahagia atau setia pada pasangan anda??
Kasusnya kira-kira begini, anda memiliki pasangan yang cuek dan anak rumahan,
tidak jelek dan tidak pula ganteng, tidak bodoh dan tidak juga pintar, dia
‘munggkin orang rata-rata namun menganggap diri di atas rata-rata. Dia tidak
memaksamu bertahan dalam hubungan kalian, dia juga tidak menyuruhmu pergi oleh
karna kamu tidak suka dengan sikapnya yang cuek dan tidak perhatian. Kerjaannya
Cuma marah-marah setiap kali kamu mendekat atau di dekati oleh orang lain
misalnya. Terkadang dia bersikap sangat baik dan terkadang dia sanggup menjadi
setan bajingan dalam hidupmu.
Pertanyaannya,
jika kamu sanggup jatuh cinta pada pasanganmu saat pertama kali bertemu, apa
kamu akan sanggup bertahan dengannya jika di pertengahan jalan kamu menemukan
dia tidak sesuai dengan harapan, ya harapan, harapan untuk merajut cinta dan
komitmen atas dasar ketertarikan dan kenyamanan pasa awal kalian jumpa. Berbeda
saat telah lama kenal, di sanalah letak kamu menaruh kata “bahagia itu pilihan”
kaskus.co.id |
Suatu mukjizat
jika kalian bisa rukun dan damai menjalin hubungan,berarti kamu adalah salah
seorang pasangan idaman jika mengerti dan sanggup memahami seorang seperti dia.
Setelah lama kalian saling merajut cinta, kalian mulai saling berbagi satu sama
lain, manis memang di awal karna rasa berbunga di hati masih baru dan ranum,
belum bisa di petik,terkadang benar kata kebanyakan orang tua dan para pakar
cinta “ jangan memberikan cintamu sepernuhnya pada pasangan mu, karna itu akan
mengurangi rasa penasarannya, sehingga ia harus meninggalkanmu ketika rasa
penasarannya habis” ku rasa itu kuncinya, tidak ada yang namannya cinta sejati.
Rasa cintamu pada
pasanganmu akan terus berkembang dan akhirnya berbunga tidak lain karna kalian
menjaga satu sama lain, bukan dalam artian kamu menjaga pasanganmu dan pasangan
kalian akan menjaga kalian, melainkan kamu menjaga dirimu sendiri dan diapun
begitu. dengan begitu rasa simpati kalian akan semakin bertumbuh, dan akan mekar
pada akhir cerita yakni saat kalian mampu bersatu dalam sebuah ikatan.
jika memang benar
dengan adanya cinta sejati kalian memenangkan kebahagiaan, itu sangatlah bohong
dan omong kosong. Tidak heran kenapa orang bisa frustasi karna cinta, karna
kadar otak dengan hati sangat jauh berbeda, otak bisa mencerna jika pasanganmu
turut memkai otak dengan memandang segala sesuatunya rasional, lain halnya
dengan seorang yang memiliki jiwa melankolis, segala peristiwa dalam hidupnya
terlahir dari kehidmatannya mengayati dengan hati, di sangkutpautkan dengan
tuhan dan takdir. Jika kamu termasuk pada watak melankolis ini kamu akan
menemukan dirimu bahagia dan bersyukur saat anugrah tuhan mendekati dan sangat
sakit jatuh berguling guling sulit bangkit ketika cobaan itu datang.
Fokus pada
kebahagiaan. Kamu akan merasa senang dengan orang yang bisa nyaman dan bisa
membuatmu tertawa, memperkenalkanmu pada hal-hal baru yang kamu sukai, tapi
tidak jarang orang yang sangat sulit menemukan pasangan hidup seperti itu,
memulai dari nol dengan orang baru, bukan berarti saya mengatakan orang
tersebut sulit move on dari masa lalu, tidak. Akan tetapi kembalikan ke hati,
karna hati itu ibarat kanvas, semakin bagus kau mengukirnya semakin bagus pula
hasilnya. Artinya carilah orang yang tepat untuk memulai melukis di hatimu yang
putih, sebelum nantinya kamu menyesali dengan menemukan orang yang salah.
Saat kamu memilih
bahagia tanpa harus bertahan dengan pasangan egois seperti itu, dan terkesan
sangat memasrahkan hidup dan kebahagiaanmu, sangat sulit rasanya untuk mulai
mencoba melepas dan bertekad melupakan, tidak lain karna kebiasaan bersama,
mungkin sebulan, dua bulan, tiga bulan, atau mungkin bertahun-tahun lamanya
kalian membuang tenaga dan pikiran untuk orang yang akhirnya akan kamu lepaskan.
Tapi percayalah itu hanya soal waktu bukan soal perasaan, jika lukisan di
kanvas saja bisa kau bersihkan kenapa tidak kamu bersihkan debu di hatimu yang
menimbulkan penat sehingga hari-harimu terasa sengsara dan menyedihkan. Suratan
itu tidak bisa di rubah, tetapi dalam diri manusia akal, suatuanugrah dari
tuhan yang maha sempurna, penciptaan manusia termulia dari mahluk lainnya
adalah karna akal, dengan akal kamu bisa menyiasati kesengsaraan menjadi
bahagia.
Jika kamu sudah berusaha baik dan setia namun akhirnya kamu di
permainkan dan di pasrahkan mungkin tuhan mempunyai maksud lain dalam hidupmu
dengan mengirimkan seseorang baik dari yang terbaik.
Sibukkan diri
dengan memperbaiki niat hidup, tak lupa juga memperbaiki keadaan rohani dan
jasmani, karna firman tuhan, orang baik nantinya akan di sandingkan dengan
orang baik, dan kebalikannya orang buruk akan bersanding dengan orang buruk
pula.
1 komentar:
Mantabbbbb
Posting Komentar